MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Search for:
  • Home/
  • LAMPUNG/
  • Residivis di Lampung Ditangkap Polisi, Tipu PNS hingga Rugi Belasan Juta
Residivis di Lampung Ditangkap Polisi, Tipu PNS hingga Rugi Belasan Juta

Residivis di Lampung Ditangkap Polisi, Tipu PNS hingga Rugi Belasan Juta

TULANG BAWANG, iNews.id – Residivis berinisial MN (32) ditangkap polisi lantaran diduga terlibat tindak pidana penggelapan di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung. Korbannya seorang PNS berinisial HJ (43) yang rugi hingga belasan juta.

Kapolsek Menggala AKP Sunaryo mengatakan, pelaku MN ditangkap di Jalan Seroja, Kelurahan Menggala Tengah, Kecamatan Menggala, Tulang Bawang. Dia merupakan wiraswasta sekaligus residivis kasus curat dan curas.

“Pelaku ditangkap atas dugaan tindak pidana penggelapan,” ujar Kapolsek, Jumat (3/11/2023).

Kronologi kasus berawal saat korban HJ menyuruh pelaku untuk mengangkut hasil panen singkong. Pelaku lalu dibawa ke lapak singkong di Jalan Lintas Pantai Timur, Bawang Latak, Kelurahan Ujung Gunung.

Namun, ternyata uang hasil penjualan singkong tersebut malah dibawa kabur oleh pelaku dan tidak diserahkan kepada korban.

“Pelaku sudah 6 kali mengirimkan hasil panen singkong dan uang hasil penjualan telah diberikan kasir lapak kepada pelaku namum tidak diterima korban,” katanya.

Akibat perbuatannya, korban mengalami kerugian sekitar Rp13,5 juta dan melapor ke polisi..

“Pelaku ini suka berpindah-pindah tempat dan akhirnya kami tangkap saat bersembunyi di wilayah Kelurahan Menggala Tengah,” ucapnya. 

Kapolsek melanjutkan, berdasarkan hasil pemeriksaan, ternyata pelaku sudah 2 kali menjadi residivis. Pertama terkait kasus curat dan sudah menjalani hukuman di Rutan Kelas II B Menggala tahun 2014.

Editor : Donald Karouw

Follow Berita iNewsLampung di Google News

Bagikan Artikel: